ULANGAN LAJU REAKSI

ULANGAN HARIAN   2

Sekolah                                   :  SMA Negeri 1 Barat 

Mata pelajaran                      :  Kimia

Kelas / Semester                    :  XI IPA / GANJIL

Materi                                     : Laju Reaksi

Waktu                                     : 60 menit

1.    Larutan Ca(OH)2 dibuat dengan cara melarutkan 0,1 mol Ca(OH)2 ke dalam 200 mL air. Konsentrasi larutan tersebut adalah . . . . M

A.       0,05

B.        0,50

C.        0,10

D.       0,15

E.        0,25

2.    Sebanyak 100 ml larutan KOH 0,1 M dicampur dengan 400 ml larutan KOH 0,2 M.

     Kemolaran campuran larutan yang didapat adalah…. .      

A.       0,12 M                        

B.        0,15 M                        

C.       0,18 M

D.       0,20 M

E.        0,21 M

3.    Larutan H₂SO₄ 0,2 M dapat dibuat dari 100 mL larutn H₂SO₄ 0,5 M. Volume air yang  diperlukan untuk membuat larutan yang baru sebanyak . . . . mL

A.       50

B.        100

C.        150

D.       200

E.        250

4.    Jika pada suhu tertentu laju penguraian N2O5 menjadi NO2 dan O2 adalah 2,5 x 10-5  mol/L detik, laju pemebntukan gas O2 adalah . . . . . 

A.       6,25 x 10-5

B.        5,10 x 10-5

C.        3,19 x 10-5

D.       1,25 x 10-5

E.        1.15 x 10-5

5.    Pada reaksi A + B → AB diperoleh data sebagai berikut.

     Pernyataan yang benar berdasarkan data reaksi diatas adalah . . . . .

A.       Orde reaksi A = 1

B.        Orde reaksi B = 2

C.        Orde reaksi A = 2

D.       Orde reaksi total = 2

E.        Orde reaksi total = 4

6. .        Perhatikan data yang diperoleh dari reaksi

P + Q → PQ berikut !

      Orde reaksi Q pada reaksi tersebut adalah . . . .

A.       1

B.      2

C.        3

D.       4

E.        5

7.    Suatu reaksi A + B → C, mempunyai persamaan laju reaksi v = k [A]2 [B]. jika pada suhu  tetap, konsentrasi A dan B masing masing dinaikkan menjadi empat kali semula, laju reaksinya menjadi . . . . .kali semula

A.       64

B.        32

C.        16

D.       8

E.        4

8.    Berikut data hasil eksperimen untuk reaksi : 

 X + Y → Z

     Percobaan [X] M , [Y] M  dan Laju rx (M/menit)

     Persamaan laju reaksi dan tetapan laju reaksinya adalah . . . .

A.       V = k [A][Y]   dan 100

B.        V = k [A]2[Y] dan 100

C.        V = k [A][Y]   dan 1000

D.       V = k [A]2[Y] dan 1000

E.        V = k [A][Y]2 dan 1000   

9.    Data percobaan laju reaksi :

 2CO(g) + O2(g) → 2CO2(g) sebagai berikut:

 Laju reaksi apabila [CO] = 0,3 dan [O2] = 0,2 M adalah   

A.       k (0,3) (0,2)2

B.        k (0,3)2 (0,2)

C.        k (0,3) (0,2)

D.       k (0,3)

E.        k (0,2)

10.    Kenaikan suhu akan mempercepat laju reaksi karena kenaikan suhu akan memperbesar . .  

A.       Konsentrasi zat zat pereaksi

B.       Energy kinetic moekul pereaksi

C.        Luas permukaan bidang sentuh

D.       Tekanan molekul pereaksi

E.        Energy aktivasi reaktan

11.    Pernyataan berikut yang menyatakan bertambahnya laju reaksi ketika luas permukaan bidang       sentuh  dinaikkan adalah . . . .

A.       Energy aktivasi reaksi meningkat

B.        Gerakan molekul reaktan semakin cepat

C.        Molekul produk semakin cepat terbentuk

D.       Energy kinetic molekul reaktan meningkat

E.        Ada banyak tumbukan antar molekul reaktan

12.    Seng dapat bereaksi dengan larutan asam klorida menurut persamaan:

     Zn(s) + 2HCl(ag)               ZnCl₂ (ag) + H₂(g)

Untuk mempercepat pembentukan gas H₂, salah satu langkah yang dapat ditempuh adalah

A.       Sengnya berbentuk lempengan

B.        sengnya berbentuk serbuk

C.        konsentrasi larutan HCl diperkecil

D.       suhunya diusahakan tetap

E.        ditambah gas oksigen

13.    Tindakan berikut akan memperbesar laju reaksi, Kecuali…

A.     pada suhu tetap ditambah katalis

B.     suhu dinaikkan

C.     pada suhu tetap tekanan  diperbesar

D.     pada suhu tetap volume diperbesar

E.      pada volume tetap zat pereaksi   diperbanyak

14.       Di antara reaksi berikut yang paling cepat berlangsung adalah ....

A.      1 gram logam Mg dengan larutan HCI 0,08 M

B.      1 gram logam Mg dengan larutan HCI 0,1 M

C.      1 gram logam Mg dengan larutan HCI 0,2 M  

D.      1 gram logam Mg dengan larutan HCI 0,3 M

E.       1 gram logam Mg dengan larutan HCI 0,4 M

15.      Setiap kenaikan suhu 10^OC kecepatan reaksi menjadi 2 kali lebih cepat.

Reaksi A + B          hasil,

pada suhu 25^OC berlangsung selama 4 menit. Apabila suhu dinaikkan hingga 45^OC, reaksi akan berlangsung         selama . . . .

A.     16 menit

B.     8 menit

C.     2 menit

D.     1 menit

E.      0,5 menit

SOAL URAIAN

                1.          Dari reaksi C + D g CD, diperoleh data sebagai berikut:

Reaksi	Konsentrasi Awal (M)		Laju Reaksi M/det x 105
	C	D
1.	0,02	0,05	16
2.	0,04	0,05	64
3.	0,04	0,10	128

 a.   Hitung tingkat reaksi total dan susun persamaan laju reaksinya!

 b.   Hitung besarnya tetapan laju reaksi!

2.     Faktor manakah yang lebih berperan dalam pengaruhnya terhadap laju reaksi:

a.  Serbuk kayu lebih mudah terbakar daripada batang kayu

b.  Uap bensin lebih mudah terbakar daripada bensin cair.

c.  Arang lebih cepat dibakar dalam suasana gas oksigen daripada di udara

 Jelaskan jawaban anda!

             3.        Dari reaksi P +    Q              zat hasil,

      ternyata laju reaksinya menjadi naik dua kali bila konsentrasi P dinaikkan dua               kali,     sedang laju reaksinya menjadi 4 kali, bila konsentrasi Q dinaikkan dua kali.

    Tuliskan persamaan laju reaksi dan tentukan tingkat reaksi dan tentukan tingkat reaksi total!

  4.     a.   Apakah yang dimaksud dengan katalis?

   b.   Apakah peranan atau fungsi katalis dalam

       suatu reaksi?

5.     Reaksi antara gas nitrogen dioksida dengan gas CO:

            NO₂(g) + CO(g) NO(g) + CO₂(g)

      Reaksi tersebut mempunyai persamaan laju reaksi v = k · [NO₂]² · [CO].

      a. Berapa orde reaksi terhadap masing-masing

           pereaksi?

      b. Berapa orde reaksi totalnya?

      c. Jika masing-masing konsentrasi pereaksi

         diperbesar dua kali semula, bagaimana

         dengan perubahan laju reaksinya?

d. Bagaimana perubahan laju reaksinya, jika

    konsentrasi NO₂ diperbesar dua kali

    sedangkan konsentrasi CO dipertahankan

    tetap?